Tegarnews.site – Kabupaten Bekasi-
Seorang warga Kampung Rumbia RT 006/003, Desa Karangreja, Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi,
Ibu Sartika Sari Dewi memberikan klarifikasi terkait status fasilitas kesehatan pribadinya. Ia mengungkapkan bahwa dirinya tidak pernah diarahkan atau disuruh untuk pindah ke Klinik Amanah Bunda Medika. “Saya baru mengetahui bahwa Faskes saya telah berpindah saat mau berobat ke Puskesmas Pebayuran,” jelasnya. 25/07/2024
Ibu Sartika mengajukan permohonan untuk memindahkan kembali faskes-nya ke Puskesmas Pebayuran dengan bantuan dari pihak Puskesmas dan Klinik Amanah Bunda Medika. Rabu 24 juli 2024
Bidan Ida, pimpinan dari Klinik Amanah Bunda Medika, memberikan tanggapan mengenai keluhan masyarakat. “Kami memahami adanya kebingungan di kalangan masyarakat terkait pemindahan fasilitas kesehatan. Klinik Amanah Bunda Medika tidak memiliki wewenang untuk memindahkan faskes secara sepihak. Proses pemindahan ini dilakukan berdasarkan kebijakan yang ditetapkan oleh pihak berwenang,” jelas Bidan Ida.
Bidan Ida menambahkan bahwa Klinik Amanah Bunda Medika siap bekerja sama dengan pihak terkait untuk menyelesaikan masalah ini dan memastikan bahwa masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan yang sesuai dengan hak mereka. “Kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik dan transparan kepada semua pasien. Kami berharap dapat bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi untuk memastikan transisi yang mulus dan adil bagi semua pihak,” tambahnya.
Untuk memperjelas situasi dan menghindari kesalahpahaman lebih lanjut, langkah-langkah berikut telah diambil
Pengajuan Permohonan Pemindahan Kembali Faskes – Ibu Sartika telah mengajukan permohonan resmi untuk memindahkan kembali Faskes-nya ke Puskesmas Pebayuran.
Kerja Sama dengan Puskesmas dan Klinik Dalam proses ini, Ibu Sartika didampingi oleh pihak Puskesmas Pebayuran dan Klinik Amanah Bunda Medika.
Ibu Sartika berharap klarifikasi ini dapat membantu masyarakat memahami situasi yang sebenarnya dan mengurangi kebingungan. Ia juga meminta maaf atas segala kegaduhan yang terjadi.
( Husen )